Mimpi

Bermimpilah tentang apa yang ingin kamu impikan, pergilah ke tempat-tempat kamu ingin pergi. Jadilah seperti yang kamu inginkan, kerna kamu hanya memiliki satu kehidupan dan satu kesempatan untuk melakukan hal-hal yang ingin kamu lakukan.

Saturday, December 18, 2010

MENGENAL KEPRIBADIAN MELALUI TULISAN TANGAN

“MENGENAL KEPRIBADIAN MELALUI TULISAN TANGAN”
GRAFOLOGI
Kenapa tulisan tangan bisa menggambarkan kepribadian seseorang? Kenapa tulisan tangan bisa mengungkapkan karakter emosional seseoraang? Kenapa tulisan tangan bisa mengindikasikan kesuksesan seseorang di suatu bidang pekerjaan? Kenapa tulisan tangan bisa mengungkapkan kecenderungan untuk berbuat selingkuh pada seseorang? Kenapa tulisan tangan bisa mengindikasikan seseorang berbohong atau tidak? Tentunya pertanyaan itu akan muncul dalam benak kita ketika mendengar kata GRAFOLOGI
Sama halnya dengan saya, ketika melihat Ibu Tuti di tayangan televisi menebak kepribadian salah seorang penonton. Dari saat itu saya mencoba berburu buku dan mencari informasi tentang ilmu tersebut untuk menjawab pertanyaan itu. Karena literature sangat susah di cari saya akhirnya tidak menemukan buku tentang ilmu tersebut. Ketika pak Adit dari Astra datang kekampus mengisi seminar di fakultas psikologi UMS dan membaca tanda tangan teman saya, saya pun masih terheran – heran. Hal itu membuat saya semangat lagi untuk mencari buku dan akhirnya saya dapatkan buku itu. Namun pertanyaan itu belum saya dapatkan jawabannya juga. Namun dari bekal buku itu, saya bisa sedikiy membaca tulisan tangan dan tanda tangan teman – teman saya.
Karena masih penasaran, saya akhirnya ikut pelatihan grafologi di Jakarta, dan disana saya bisa menjawab pertanyaan itu. Tidak sampai di situ, sayapun barter buku grafologi dari beberapa dosen dan konsultasi dengan grafolog senior saya. Dari situ saya akhirnya bisa dan mengerti jawaban dari pertanyaan diatas dan akan saya bagi dengan peserta seminar grafolgi sekarang.
Tentunya kita ingat, saat kita belajar menulis di bangku sekolah dasar, bapak atau ibu guru mengajari kita cara menulis yang seragam. Guru kita menuliskan beberapa kalimat di papan tulis dan kita semua diharuskan untuk menirunya berulang – ulang hingga sampai kita menulis beberapa halaman. Semakin mirip tulisan kita dengan tulisan dipapan tulis maka kita mendapat skor yang bagus. Lantas, kenapa tulisan kita semua berbeda satu sama lainnya? Tentu pasti ada hal yang mempengaruhinya bukan?
Pada dasarnya ketika menulis, proses yang terjadi bukan hanya berkaitan dengan pergerakan otot – otot kita semata. Di sana terjadi juga proses yang berkaitan dengan proses psikologis . Misalnya, emosi, mood, berpikir, minat, motivasi dan proses lainnya dimana kesemuanya itu terdapat pada otak dan berhubungan dengan pikiran bawah sadar kita. Ketika kita menulis, sistem saraf pusat (otak) yang mengontrol gerakan kita. Apa yang ada di otak kita, semua tertuangkan dalam tulisan kita. Coretan yang kita torehkan di kertas merupakan buah pikiran dari otak dan pikiran bawah sadar kita yang notabene merupakan manifestasi dari karakter kita. Dengan demikian tentunya kita bisa mengetahui kepribadian / karakter / sifat melalui tulisan tangan seseorang yang ilmunya biasa kita kenal dengan grafologi.
Agar lebih jelasnya lagi saya akan membuat ilustrasi kegiatan yang bisa menjelaskan penjelasan diatas. Menulis adalah gerakan yang sudah otomatis. Semuanya dikendalikan oleh alam bawah sadar kita. Misalnya ketika kita harus mencatat kata – kata dari dosen yang sangat cepat, maka kita akan menulisnya dengan cepat dan tanpa harus memikirkan gerakan - gerakan untuk membentuk huruf – huruf yang akan kita tulis. Gerakan – gerakan menulis ini adalah termasuk gerakan motorik halus. Tanpa kita sadari pengaruh psikologis yang kita punyai yang kita pendam di otak kita juga ikut berpengaruh ketika menulis. PREYER mengatakan tulisan tangan ini adalah sebetulnya tulisan otak, sebab di kendalikan oleh system saraf pusat.
Grafologi berasal dari kata graphos yang berarti coretan atau tulisan dan logos yang berarti ilmu. Jadi grafologi adalah ilmu yang mampu menginterpretasikan karakter seseorang melalui tulisannya. Grafologi ini sudah ada sejak zaman kuno. Di benua Eropa tulisan tangan di hasilkan oleh biara
– biara dan kemudian menyebar menjadi milik umum. Di lingkungan biarawan itulah usaha pertama kali untuk menebak dan memperkirakan adanya hubungan anatara tulisan tangan seseorang dengan wataknya. Grafologi modern dikenalkan oleh seorang tokoh yang bernama Jean Michon dari Prancis pada tahun 1872. Lalu penelitiannya mengenai grafologi disebar luaskan seantero Eropa. Lalu bermunculanlah tokoh – tokoh lain seperti Georg Meyer, Ludwig Klages, Max Pulver dan Robert Saundek. Ludwig Klages mengembalikan masalah tulisan pada proses – proses psikologis, yang menyatakan bahwa tulisan merupakan fenomena pernyataan diri seseorang.
Grafologi pada dasarnya mempunyai konsep yang sama dengan test grafis. Grafologi mempunyai konsep teori yaitu Psikoanalisis. Teori dari Carl Gustav Jung dan (analytical psychology) dan Sigmund Freud (psikoanalisa) memberikan kontribusi untuk mendukung keilmiahan dari grafologi. Misalnya Id, Ego dan superego dari Sigmund Freud, menggambarkan pada bnetuk tulisan t bar & Zone huruf.
Lalu apakah manfaat dari Grafologi?
Dengan grafologi kita dapat mengetahui motivasi diri, kestabilan emosi, keadaan mental, minat dan bakat, kecenderungan intelektual bahkan kekuatan dan kelemahan diri. Grafologi adalah salah satu ilmu lintas zaman yang mempunyai banyak sekali manfaatnya di berbagai bidang. Beberapa contoh bidang yang memanfaatkan ilmu grafologi yaitu :
a. bidang industri : untuk membantu mengetahui kepribadian/karakter, termasuk di dalamnya dishonestynya, membantu pada proses recruitment dan penempatan karyawan.
b. Bidang kemiliteran (TNI & POLRI) : sebagai alat untuk membantu mengungkap kebohongan tersangka kejahatan dan proses ijin kepemilikan senjata api.( Di Australia garfologi ini lebih dipercaya keakuratannya daripada mengguanakan Lie detector, sehingga di sana grafologi sangat penting sekali di gunakan.
c. Bidang psikologi : membantu menginterpretasikan data, membantu untuk mendeteksi kecenderungan abnormalitas pada klien.
d. Bidang pendidikan : untuk membantu dalam penempatan kelas siswa (IPA/IPS/Bahasa) dan membantu untuk penempatan jurusan setelah lulus kuliah, mengenal bakat dan minat siswa.
Dan masih ada lagi manfaatnya, misalnya lagi untuk lingkungan keluarga, untuk membantu lebih saling memahami karakter pasangan masing – masing, sehingga terjadinya kesaling pengertian satu sama lain, untuk mengetahui kepribadian anak, apakah anak memilki kecenderungan abnormalitas pada seksualitasnya, psikologisnya, ataupun emosi, kcenderungan berbohong, bahkan mengetahui kecenderungan bakat si anak. Dan tentunya untuk diri kita atau individu grafologi ini bermanfaat untuk membantu lebih memahami kelebihan dan kekurangan kita sendiri.Grafologi juga dapat digunakan untuk mengetahui watak calon pasangan kita. Apakah cocok dengan karakter kita, ataukah kita harus mencari orang lain yang sesuai sebagai pendamping hidup kita.

Menganalisa Tulisan Tangan
Suatu tulisan tangan yang kita hadapi, dapat kita tinjau dari sudut isinya ataupun dari sudut fisiknya. Walaupun memang ada saatnya isi tulisan (teks) itu berguna. Akan tetapi bagi grafolog yang dilihat adalah bagaimana tulisan fisik itu sendiri. Grafolog tidak berkepentingan untuk membaca isi tulisan, yang perlu di perhatikan adalah menganalisa fisik tulisan itu sendiri. Dalam menganalisis tulisan tangan para grafolog harus memperhatikan 3 konsep yang penting yaitu Ruang, Gerak, dan Bentuk.

Ketiga komponen tersebut merupakan konsep tri tunggal, karena ketiganya tidak dapat di pisahkan ketika menganalisis tulisan tangan. Seorang grafolog dalam mengintrpretasi tulisan tangan tidak boleh hanya memperhatikan salah satu atau salah dua dari komponen tersebut.
Ruang adalah tempat seseorang dalam mencoretkan tulisannya. Agar mudah di mengerti, ruang adalah jika kita menulis di kertas A4 yang kosong, maka tempat kosong yang kita tulis ini adalah ruangnya. Gerak adalah arah tulisan (kekakanan / kekiri, keatas / menurun). Sedangkan bentuk adalah bentuk – bentuk dari tulisan tiap huruf ataupun kata (missal, bentuk huruf a,I,dll).
Beberapa karakteristik tulisan dari grafologi :
tekanan pena
miring tegaknya tulisan
ukuran tulisan
garis baris tulisan
jarak dalam tulisan
bentuk huruf, t,b,o,a,i, dll.
Formasi loop
Kecepatan menulis
Tanda baca
Zona tulisan
Strok – strok tulisan
Dan masih banyak lagi.
Beberapa karakter dan goresan yang bisa digunakan untuk mengintip karakter seseorang. “Misalnya tekanan pena yang sangat mencerminkan kecenderungan yang sangat emosionil. Dari penulisan huruf “i” bisa ketahuan apakah seseorang peduli pada detail atau tidak. Sementara huruf “t” akan memberikan pembacaan soal kepercayaan diri. Tentu saja analisis tidak hanya melihat satu huruf saja. Aspek lain pun akan mempengaruhi penilaian karakter seseorang. Tulisan yang miring ke kanan menandakan penulis adalah orang yang melibatkan perasaan dalam berhubungan dengan orang lain namun memiliki pemikiran yang pendek. Tulisan yang tegak lurus menyimbolkan independensi dan kecukupan diri. Sedangkan tulisan yang miring ke kiri menandakan penulis adalah orang yang protektif dan pemikir yang logis. Jika tulisan bercampur antara miring ke kanan dan ke kiri, menunjukkan penulisnya adalah orang yang ambivalen dalam sikapnya terhadap dunia dan kehidupan.
Bagian atas menunjukkan intelektualitas, imajinasi, ambisi, idealisme dan spiritual. Ketika instrumen penulisan masuk ke bagian atas, tangan dipengaruhi oleh otot-otot ekstensor. Hal ini merupakan gerakan keluar dari tubuh penulis dan menyimbolkan alam psikologi refleksi dan meditasi, tentang hal-hal yang tidak dipengaruhi oleh pemikiran materialistik. Bagian bawah menggambarkan keinganan, nafsu, dan dorongan fisik. Ketika penulisan masuk ke bagian bawah, tangan dipengaruhi oleh otot-otot fleksor dan merupakan suatu gerakan yang mengarah pada tubuh penulis. Bagian bawah menyimbolkan area psikologi insting primitif dan materialistik.
Di antara bagian atas dan bagian bawah terdapat bagian tengah yang berkaitan dengan pendekatan mental dan sosial menyimbolkan keseimbangan antara alam insting dan sosial kepribadian, keseimbangan dinamis, penyesuaian praktis yang dibutuhkan oleh setiap makhluk hidup. Bagian tengah juga merepresentasikan ego. Ketiga bagian ini haruslah seimbang.
Keterbatasan grafologi.
Grafologi sangat berguna untuk menganalisis kepribadian seseorang. Banyak yang dapat dilakukan setelah mengetahui kepribadian. Tak hanya kepribadian, tulisan tangan juga dapat mencerminkan perasaan dan kondisi psikis penulis. Namun, seperti metode-metode pengukuran kepribadian lainnya, grafologi juga memiliki beberapa keterbatasan. Ada beberapa hal yang tidak dapat kita ketahui dari tulisan tangan,yaitu :
a.usia
b.kelamin
c.Kidal

Dalam psikologi terdapat dua jenis usia, yaitu usia kronologis dan usia mental. Usia kronologis adalah usia manusia yang dihitung sejak ia lahir. Tahapan kemampuan psikis seseorang yang dinyatakan dalam tahun seperti usia kronologis. Orang yang normal memiliki keselarasan antara usia kronologis dan usia psikis. Jika usia mental lebih kecil daripada usia kronologis, dapat dikatakan keterbelakangan mental. Grafologi hanya dapat digunakan untuk menganalisis usia mental seseorang, bukan usia kronologisnya.
Hanya dengan melihat tulisan tangannya belum cukup untuk menentukan jenis kelamin seseorang. Karena tidak ada rambu-rambu yang jelas untuk menentukan jenis kelamin berdasarkan tulisan tangan.
Grafotherapy
Ada banyak tindakan fisik yang menenangkan otak dan membantu memberi keseimbangan pada kepribadian. Berjalan kaki, berkendara atau berkebun bisa menyegarkan otak setelah mengoptimalkannya untuk berpikir dan menarik napas dalam-dalam bisa menenangkan pikiran yang galau. Ada sejumlah pengaruh psiko-fisik dan grafologi berperan besar dalam proses ini.Upaya untuk mengubah kepribadian dapat dimulai dengan mengenal kepribadian diri sendiri melalui tulisan tangan dan kemauan untuk mengubah kepribadiannya. Cara berpikir menulis merupakan sesuatu kegiatan motorik yang dipengaruhi oleh proses-proses psikis dapat diubah menjadi kondisi psikis lewat gerakan motorik. Secara tidak langsung, melalui perubahan gaya penulisan tertentu, akan terjadi perubahan pula pada pola-pola perilaku lainnya. Terapi atau tekhnik untuk membantu merubah kepribadian lewat tulisan tangan ini disebut GrafoTherapy.
Saat itu pihak televisi menghadirkan seorang Bapak ahli grafologi. Menurut berita, bapak ini sudah sering diminta kepolisian untuk membongkar kasus-kasus kejahatan lewat ilmunya. Awalnya pembahasannya agak konyol, mirip program ramal nasib atau kontak jodoh yang terkesan dibuat-buat (semua orang bisa nipu..). Pada saat itu, narasumber menampilkan 12 contoh tulisan yang berbeda yang kemudian dibahas satu per satu. Namun saya merasa ini buang-buang waktu, bisa saja bapak ini menuliskan 12 tulisan ini sendiri atau dia meminta anak, istri atau anak buahnya untuk menulis kemudian dia sudah merencanakan hasil pembahasannya. Ya jelas saja dia tau sifat orang terdekatnya.
Entah sejalan dengan pikiran saya atau berniat jahil, 2 orang presenter wanita yang membawakan acara tersebut mencoba mengambil contoh tulisan lain secara spontan dan kemudian meminta bapak ini menerka sifat orang tersebut. Dengan santai Bapak ini mencoba menjelaskan kepribadian orang yang memiliki tulisan tersebut mengapa dia menulis tulisan tersebut. Paparannya masih standar, hanya membahas orang ini tinggi, menulisnya dengan terburu-buru atau berpropesi sebagai kameramen. Jiah.. ~_~ ya iya lah.. jelas dibelakang kamera orangnya..
Tapi berikutnya, salah seorang presenter wanita menuliskan namanya di selembar kertas (seorang lainnya masih enggan, mungkin merasa konyol atau malu). Setelah itu Bapak ini langsung beraksi dengan memuji-muji tulisan wanita ini. Dia berkata wanita ini sosok yang pandai bersosialisasi dan berbicara, suka diekspose.. >_< ya iya lah.. secara dia presenter..
Namun dasar wanita suka ramalan, presenter satunya lagi akhirnya luluh dan bersedia menuliskan namanya pada kertas untuk diprediksi kepribadiannya. Awalnya saya mengira Bapak ini akan memuji, tapi kenyataannya sebaliknya. Bapak ini mengatakan kepribadian wanita ini agak judes, kadang terbuka kadang tertutup, terus kadang-kadang menusuk hati. Serentak rekannya tertawa, memang wanita ini agak judes namun juga ramah..
Pembahasan pun semakin menarik, tapi mengapa an bagaimana Bapak ini bisa langsung spontan mengetahui kepribadian orang dan tingkah laku orang..? Ternyata jawabannya adalah grafologi. Kata beliau dalam ilmu grafologi ada lebih dari 500 aspek yang mesti diteliti dalam mengkaji suatu tulisan. Mulai dari tebal tulisan, ukuran huruf, kemiringan huruf, bentuk huruf bulat/tegak/terbuka/bersambung/berjarak/dll. hingga pemilihan huruf kapital dan huruf kecil.
Bagaimana jika kecenderungan tulisan kita berbeda-beda.. (kadang bagus, kadang jelek) ? Bapak ini juga menjelaskan, untuk itu dibutuhkan minimal 1000 kata untuk menelaah sebuah kasus atau kepribadian sesorang. Demikian pula dengan huruf kapital akan mempersulit pembacaan sifat seseorang.
Terakhir, bagaimana membaca tulisan yang dituliskan oleh tangan yang tidak bisa digunakan untuk menulis atau menulis selain dengan tangan..? Ternyata dari hasil penelitian, walaupun kita menulis misalnya lewat mulut atau kaki pasti akan berusaha menulis semirip mungkin dengan tulisan tangan kita. Ilmu di Amerika telah melakukan penelitian pada seseorang yang menulis dengan kaki akibat dia kehilangan kedua tangannya pada usia muda. Awalnya tulisannya memang jelek, namun lama kelamaan tulisannya semakin bagus dan sangat mirip dengan tulisan dari tangannya (sewaktu tangannya masih ada). Subhanallah..
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiBJUcXKZOt5siZHr-z7O3ETJi3QgsDGJzd63w6NE71qH8DUSgCzdDdyIjcU4vEP5ssck_3eO5SaxPUpG7cqXsLegjtMxLNqhSf3XMiqYkL4RzmXm0TDv9qV_l3QBGZyhI_ypW4INNTRhy/s320/personality1.jpg
Membaca Kepribadian Seseorang Melalui Tulisan Tangan (Grafologi)

Setiap tulisan yang di buat oleh seseorang mencerminkan kepribadian orang tersebut. Teknik untuk mengetahui kepribadian seseorang melalui tulisan tangannya dikenal dengan istilah Grafologi.

Grafologi adalah ilmu yang mempelajari karakter seseorang dengan cara menganalisa tulisan tangannya, buku pertama tentang grafologi ditulis oleh Camillo Baldi, seorang dokter asal Itali pada tahun 1622. Tahun 1872, Jean Michon menerbitkan bukunya yang menjadi buku pokok grafologi pada saat itu. Tak lama kemudian, universitas universitas di Eropa mulai memberi gelar Ph.D. atau Master di bidang ini.

Ada dua metode untuk menilai karakter dan kepribadian lewat ilmu ini, yaitu teknik Jerman dan teknik Perancis. Metode Jerman dengan cara melihat secara keseluruhan tulisan seseorang. Sedangkan pada teknik Perancis cenderung menganalisa per huruf lalu digabungkan. Seorang pemula biasanya mempelajari teknik Perancis terlebih dahulu. Menurut riset, keakuratan analisa grafologi mencapai 80-90%.

Beberapa sifat yang bisa dilihat lewat tulisan seseorang:
Arah kemiringan huruf ;

Ke kanan = ekspresif, emosional

Tegak = menahan diri, emosi sedang

Ke kiri = menutup diri

Ke segala arah dalam 1 kalimat = tidak konsisten

Ke segala arah dalam 1 kata = ada masalah dengan kepribadiannya


Bentuk umum huruf-huruf

Bulat atau melingkar = alami, easygoing

Bersudut tajam = agresif, to the point, energi kuat

Bujursangkar = realistis, praktek berdasar pengalaman

Coretan tak beraturan = artistik, tidak punya standar

Huruf-huruf bersambung atau tidak
Bersambung seluruhnya = sosial, suka bicara dan bertemu dengan orang banyak

Sebagian bersambung sebagian lepas = pemalu, idealis yang agak sulit membina hubungan (terlebih hubungan spesial).

Lepas seluruhnya = berpikir sebelum bertindak, cerdas, seksama

Spasi antar kata
Berjarak tegas = suka berbicara (mungkin orang yang selalu sibuk?)

Rapat/Seolah tidak berjarak = tidak sabaran, percaya diri dan cepat bertindak
Jarak vertikal antar baris tulisan

Sangat jauh = terisolasi, menutup diri, bahkan mungkin anti sosial
Cukup berjarak sehingga huruf di baris atas tidak bersentuhan dengan baris di

bawahnya = boros, suka bicara
Berjarak rapat sehingga ujung bawah huruf ‘y’, ‘g’, menyentuh ujung atas huruf ‘h’, ‘t’ = organisator yang baik

Interpretasi huruf ‘t’
Letak palang (-) pada kail ‘t’

Cenderung ke kiri = pribadi waspada, tidak mudah percaya

Tepat di tengah = pribadi yang kurang orisinil tapi sangat bertanggung jawab

Cenderung ke kanan = pribadi handal, teliti, mampu memimpin

Panjang kail ‘t’ menunjukkan kemampuan potensial untuk mencapai target.
Tinggi-rendah palang (-) pada kail ‘t’

Rendah = setting target lebih rendah dari kemampuan sebenarnya (kurang percaya diri atau pemalas)

Tinggi = setting target tinggi tapi juga diimbangi oleh kemampuan

Di atas kail = setting target lebih tinggi dibanding kemampuan
Arah tulisan pada kertas

Naik/menanjak = energik, optimis, tegas

Tetap/lurus = perfeksionis, sulit bergaul

Turun = seorang yang tertekan atau lelah, kemungkinan menutup diri
Tekanan saat menulis
Makin kuat tekanan, makin besar intensitas emosional penulisnya

Ukuran huruf

Makin kecil huruf yang ditulis, maka makin besar tingkat konsenterasi si penulis, begitu pula sebaliknya.

Sedikit tentang huruf “O”
Adanya rahasia ditunjukkan oleh lingkaran kecil pada huruf “O”
Kebohongan ditunjukkan oleh lingkaran huruf “O” yang mengarah ke kanan.

http://3.bp.blogspot.com/_hiMni6zZtuY/SfI0hePRlKI/AAAAAAAAATg/0BGFzUaE7Cs/s320/Grafologi+membaca+tulisan+tangan-725925.jpg
Grafologi adalah ilmu membaca kepribadian seseorang dari coretannya. Baik dari tulisan tangan maupun tanda tangan. Semuanya bisa digunakan untuk memprediksi hal-hal yang tersembunyi dari penulisnya. Akhir-akhir ini grafologi mulai digemari. Termasuk di ALTECO.
Grafologi tak sekedar menilai seseorang dari tulisanya, tapi ada kaidah khusus semisal ruang (tempat menulis), bentuk huruf, kecepatan menulis dan loop. Di bawah ini grafologi dari tulisan tangan

Bentuk umum tulisan
¤ Bulat: alami, easygoing
¤ Bersudut tajam: agresif, to the point, enerjik
¤ Bujursangkar: Realistik, berdasar pengalaman
¤ Tak beraturan: Artistik, berani beda, tak punya standar

Tekanan Pena
¤ Tebal: emosional tinggi, bertekad bulad, prinsip kuat
¤ Tipis: cenderung suka pada yg glamour, sensitif, pengertian, namun halus


Kerenggangan Tulisan
¤ Bersambung Semua: rasa sosial tinggi, suka bicara
¤ sambung-lepas : agak pemalu, cenderung sulit membagun hubungan spesial
¤ lepas semua: antisosial, egois, cerdas, bijaksana


Jarak Spasi
¤ Tegas/tetap: suka berbicara, keras kepala, tanggung jawab
¤ Tak Tetap: Percaya Diri, Tidak Sabaran

Jarak Vertikal
¤ Jauh: terisolasi, menutup diri
¤ Sedang: boros, suka bicara
¤ Rapat: organisator yang baik

Bentuk dasar
¤ Kotak kecil: cerdas, introvert, tidak PD
¤ Bulat Besar: Pergaulan baik, bersemangat, fisik dan mental baik.

Kemiringan Tulisan
¤ Kekanan: ekspresif, emosional
¤ Tegak: bisa menahan Perasaan
¤ ke kiri: menutup diri
¤ tak tentu: emosional tidak stabil

Arah Tulisan Pada Baris
¤ keatas: enerjik, optimis, tegas
¤ tegak: cenderung perfeksionis, tenang, percaya pada kemampuan.
¤ ke bawah: tertekan, lelah, menutup diri
analisis huruf "i"
¤ Bertitik: peduli, perhatian, kreatif, mengutamakan detail
¤ Tak bertitik: mampu melihat keseluruhan, mengutamakan makna

analisis strip (-) pada huruf "t"
¤ Kekiri: waspada, kurang percaya pada berbagai hal
¤ tengah: perfeksionis, tanggung jawab
¤ kekanan: handal, teliti, mampu memimpin.
¤ Atas: impian tinggi, sombong
¤ bawah: rendah hati

Zona Tulisan
¤ Atas: menunjukan intelektualitas, ambisi, idealisme, spiritual.
¤ Tengah: pendekatan mental dan sosial, ego serta keseimbangan dinamis.
¤ Bawah: menggambarkan nafsu, keinginan, dorongan fisik dan materealistik.

Membaca Kepribadian Lewat Tulisan (Grafologi)
Posted by: a435d1sn  :  Category: Kepribadian
etiap tulisan yang di buat oleh seseorang mencerminkan kepribadian orang tersebut.. Teknik ini di namakan Grafologi.
Dan tentu nya butuh pembelajaran untuk mengerti.
Bagaimanakah cara membaca nya? Mungkin sebagian dari teman teman ingin tahu kepribadian orang dari gaya menulisnya..


Grafologi adalah ilmu yang mempelajari karakter seseorang dengan cara menganalisa tulisan tangannya, buku pertama tentang grafologi ditulis oleh Camillo Baldi, seorang dokter asal Itali pada tahun 1622. Tahun 1872, Jean Michon menerbitkan bukunya yang menjadi buku pokok grafologi pada saat itu. Tak lama kemudian, universitas universitas di Eropa mulai memberi gelar Ph.D. atau Master di bidang ini.
Ada dua metode untuk menilai karakter dan kepribadian lewat ilmu ini, yaitu teknik Jerman dan teknik Perancis. Metode Jerman dengan cara melihat secara keseluruhan tulisan seseorang. Sedangkan pada teknik Perancis cenderung menganalisa per huruf lalu digabungkan. Seorang pemula biasanya mempelajari teknik Perancis terlebih dahulu.
Menurut riset, keakuratan analisa grafologi mencapai 80-90%.
Beberapa sifat yang bisa dilihat lewat tulisan seseorang:
1. Arah kemiringan huruf
Ke kanan = ekspresif, emosional
Tegak = menahan diri, emosi sedang
Ke kiri = menutup diri
Ke segala arah dalam 1 kalimat = tidak konsisten
Ke segala arah dalam 1 kata = ada masalah dengan kepribadiannya
2. Bentuk umum huruf-huruf
Bulat atau melingkar = alami, easygoing
Bersudut tajam = agresif, to the point, energi kuat
Bujursangkar = realistis, praktek berdasar pengalaman
Coretan tak beraturan = artistik, tidak punya standar
3. Huruf-huruf bersambung atau tidak
Bersambung seluruhnya = sosial, suka bicara dan bertemu dengan orang banyak
Sebagian bersambung sebagian lepas = pemalu, idealis yang agak sulit membina hubungan (terlebih hubungan spesial).
Lepas seluruhnya = berpikir sebelum bertindak, cerdas, seksama
4. Spasi antar kata
Berjarak tegas = suka berbicara (mungkin orang yang selalu sibuk?)
Rapat/Seolah tidak berjarak = tidak sabaran, percaya diri dan cepat bertindak
5. Jarak vertikal antar baris tulisan
Sangat jauh = terisolasi, menutup diri, bahkan mungkin anti sosial
Cukup berjarak sehingga huruf di baris atas tidak bersentuhan dengan baris di bawahnya = boros, suka bicara
Berjarak rapat sehingga ujung bawah huruf ‘y’, ‘g’, menyentuh ujung atas huruf ‘h’, ‘t’ = organisator yang baik
6. Interpretasi huruf ‘t’
Letak palang (-) pada kail ‘t’
- Cenderung ke kiri = pribadi waspada, tidak mudah percaya
- Tepat di tengah = pribadi yang kurang orisinil tapi sangat bertanggung jawab
- Cenderung ke kanan = pribadi handal, teliti, mampu memimpin
Panjang kail ‘t’ menunjukkan kemampuan potensial untuk mencapai target.
Tinggi-rendah palang (-) pada kail ‘t’
- Rendah = setting target lebih rendah dari kemampuan sebenarnya (kurang percaya diri atau pemalas)
- Tinggi = setting target tinggi tapi juga diimbangi oleh kemampuan
- Di atas kail = setting target lebih tinggi dibanding kemampuan
7. Arah tulisan pada kertas
Naik/menanjak = energik, optimis, tegas
Tetap/lurus = perfeksionis, sulit bergaul
Turun = seorang yang tertekan atau lelah, kemungkinan menutup diri
8. Tekanan saat menulis
Makin kuat tekanan, makin besar intensitas emosional penulisnya
9. Ukuran huruf
Makin kecil huruf yang ditulis, maka makin besar tingkat konsenterasi si penulis, begitu pula sebaliknya.
10. Sedikit tentang huruf “O”
- Adanya rahasia ditunjukkan oleh lingkaran kecil pada huruf “O”
- Kebohongan ditunjukkan oleh lingkaran huruf “O” yang mengarah ke kanan.
Seorang ahli ilmu jiwa mengatakan bahwa tulisan adalah gambaran jiwa seseorang. Sehingga bagi orang yang ahli bagaimana situasi kepribadian seseorang bisa terbaca lewat tulisan tangannya. Namun tentunya bukan ditebak begitu saja secara sembarangan, karena untuk yang satu ini perlu menguasai ilmunya.
Bila diantara pembaca Misteri ada yang berminat membaca tulisan tangan dan isi makna yang terkandung di baliknya, silahkan ikuti intisari ilmu membaca rahasia dibalik tulisan tangan atau Graphologi, lewat artikel ini!
Namun sebelumnya perlu Anda catat bahwa yang namanya dunia ramal-meramal, tidak mungkin akan didapatkan kebenaran yang mencapai 100 persen. Demikian pula dalam meramal kepribadian seseorang lewat tulisan tangannya.
Walaupun tafsiran dari tulisan tangan itu tidak mencapai akurasi sampai 100 persen, namun toh sangat berguna sekali, terutama bagi mereka yang bergerak dalam bidang yang berurusan dengan personalia. Misalnya saja, ketika dibuka lowongan kerja baru, biasanya banyak berdatangan surat lamaran kerja yang masuk. Dan seorang manajer di sebuah perusahaan, atau siapapun ingin agar mempunyai bawahan atau teman kerja yang berkepribadian baik, oleh karenanya layak juga setiap surat lamaran kerja diprioritaskan dengan ditulis dengan bentuk tulisan tangan, yang ditulis sendiri oleh si pelamar yang bersangkutan. Lewat tulisannya ini, Anda bisa membaca kepribadian calon pekerja atau bawahan Anda.Menurut Grafologi, sedikitnya ada enam hal yang bisa kita gunakan dalam metode membaca kepribadian seseorang melalui tulisan tangannya. Uraian secara garis besarnya adalah sebagai berikut:

1. BESAR KECILNYA TULISAN
Dilihat dari sudut pandang besar kecilnya tulisan terdapat empat kriteria penting yaitu: kecil, sedang, besar, dan sangat besar.
Tulisan yang berukuran kecil menunjukkan sifat pendiam, sering menyendiri tapi punya otak yang cemerlang dan pikirannya selalu ilmiah. Orang dengan tulisan seperti ini nalarnya logis.
Tulisan tangan yang ditulis kecil-kecil tapi jelas mudah untuk dibaca menunjukkan penulisnya pandai, juga punya konsentrasi kuat, walau sayang tipe ini kadang suka sekali menonjolkan keilmuannya. Sedangkan jika tulisan tangan kecil dan susah membacanya berarti sang penulis adalah orang bertipe mandiri dalam hidupnya.
Tulisan tangan sedang, mengandung makna bahwa penulisannya adalah orang yang sangat terpaku kepada tradisi kuno, atau hal-hal yang bersifat formil modern. Tipe ini sangat jitu dalam penggunaan logika untuk dasar referensi keputusan-keputusannya.
Jenis tulisan tangan yang besar menunjukkan besarnya ambisi seseorang namun murah hati dan selalu ingin dihargai oleh orang lain, di samping suka melebihkan omong-omongan yang kurang perlu. Sedangkan untuk jenis tulisan tangan yang sangat besar menunjukkan bahwa penulisnya sangat hati-hati dalam segala hal, gemar membuat perhatian bagi sekelilingnya, banyak over aktingnya dalam mencari perhatian, ingin selalu tampil di depan, karena dia gemar berpetualang kemana-mana, mengikuti panggilan jiwanya.

2. GAYA TULISAN
Dalam spesifikasi Gaya Tulisan ini terbagi ke dalam lima sub. Masing-masing, adalah:
- Gaya sambung biasa
Orang yang punya model tulisan begini biasanya senang memberi respon pada setiap masalah, bisa menerima ide dari orang lain, mudah bergaul dan disenangi teman. Baginya berbakat untuk menjadi seorang pemimpin.
- Gaya sambung berbentuk petak
Mengandung arti penulisnya mudah dipengaruhi, selalu menilai enteng setiap persoalan, hingga tindakannya kadang terkesan sembrono, tanpa pemikiran matang.
- Gaya Sambung Berliku
Tulisan yang banyak luka-likunya, mengandung makna bahwa penulisnya sangat formil, hati-hati dan sering menonjolkan status, namun umumnya sifat mereka pendiam, gemar menyendiri dan biasanya banyak memiliki keahlian atau bakat.
- Gaya Lurus dan Lancip
Tulisan tangan model demikian menunjukkan penulisnya orang agresif, sangat tekun mengerjakan sesuatu, walau kadang enggan berkompromi dengan orang lain. Bila lancipnya pada huruf awal saja maka pertanda dirinya orang yang banyak mengalami konflik psikologis, sehingga kadang bersikap agresif.
- Gaya Campuran
Bentuk tulisan bersambung yang tak karuan menuliskan cepat, dan kadang sukar membacanya hal ini mengandung arti bahwa penulisnya adalah orang yang biasa berpikir cepat, kreatif tapi paling tersinggung kalau dikritik. Bahkan, bila tidak sesuai dengan kehendaknya jangan harap orang bisa mendapatkan bantuannya karena dia paling doyan mengelak dalam memberi pertolongan.

3. KEMIRINGAN TULISAN
Bentuk kemiringan tulisan tangan, apakah itu miring ke kiri atau ke kanan, atau tegak lurus. Mereka yang tulisannya miring ke kiri menunjukkan penulisnya bersikap tertutup (introvet). Segala sesuatu diukur menurut penilainnya sendiri atau menurut ukuran masa lampau. Disamping mempunyai sikap konservatif, orang dengan tipe tulisan ini sangat individualis.
Jenis tulisan miring ke kanan, menandakan orang yang ramah, aktif dan bersikap terbuka (extropet), berani menghadapi tantangan baru. Dalam bekerja kata hatinya merupakan power yang penting, tapi dalam hal yang kurang dikuasai dia lebih banyak untuk menanyakan kepada ahlinya.
Tulisan tangan yang bentuknya tegak, mengandung arti bahwa penulisnya adalah tipe orang yang tak suka banyak diatur. Baginya dia adalah miliknya sendiri, kebebasan menjadi hobinya dalam mengerjakan sesuatu tindakan, namun kontrol diri tidak pernah lepas dalam memilah dan memilih hal yang dianggapnya positif.

4. TEKANAN TULISAN
Bila kita memperhatikan bekas tulisan tangan seseorang akan ditemukan tampak goresan tekanan tulisan seperti tercetak di baliknya. Dengan memperhatikan bekas goresan yang tercetak di balik kertas kita akan dapat mengetahui dan menebak bagaimana kepribadian dan tingkah laku si penulisnya.
Tekanan yang halus berarti pembawaannya tenang, tapi mudah atau tidaknya dibaca itu bukan persoalan. Sedangkan tulisan yang bekas tekanannya tercetak jelas di belakangnya menandakan penulisnya punya sifat kaku dan formal. Karenanya orang ini sulit untuk bisa cepat menyesuaikan diri dalam pergaulan, namun dia menganggap bersikap demikian penting baginya agar dihargai orang lain.

5, BENTUK HURUF AWAL
Diantara orang ada yang gemar memainkan bentuk tulisannya, terutama bentuk awal tulisannya. Beberapa ciri dan kecenderungan karakter si penulis adalah sebagai berikut:
- Bentuk Jangkar
Disebut bentuk jangkar karena memang huruf awal tulisnya dalam bentuk jangkar. Tulisan ini memberi tanda bahwa yang memiliki tulisan cenderung bersikap kurang dewasa dan kurang percaya diri dalam menjalani hidup. Dia banyak bersikap pasif.
- Bentuk Busur
Disebut bentuk busur karena memang bentuk awalnya membentuk busur seperti ditarik. Pemilik tulisan ini biasanya cepat puas dengan hasil yuang dicapai, dan hidupnya sangat berpandangan kuat akan nilai-nilai religius.
- Bentuk Memanjang
Huruf awal memanjang yang dituliskan pelan-pelan, menunjukkan bahwa orangnya terlalu berhati-hati dalam merencanakan masa depan. Panjanganya huruf awal menunjukkan kelambatan kerja dan pemborosan waktu.
- Bentuk memanjang dari bawah
Bentuk memanjang dari bawah bila digoreskan secara kilat menunjukkan penulisannya orang yang agresif dan cepat menyelesaikan pekerjaan, disamping gemar melakukan berbagai eksprimen.

6. BENTUK HURUF AKHIR
Bentuk akhir kata yang dituliskan, menunjukkan sikap sosial dan kualitas penulisnya. Tentang huruf akhir ini ada tiga model. Masing-masing, adalah:
- Bila huruf akhir suatu kata ditulis memanjang, mengandung pengertian bahwa orang itu memiliki kemurahan hati, rasa sosialnya besar.
- Bila huruf akhir memanjang ke atas, berarti penulisnya menyukai kemewahan, disamping idealis dan punya semangat yang tinggi.
- Bila huruf akhir menyilang berarti tidak segan mengritik diri sendiri apabila perbuatannya memang salah atau keliru.
Demikianlah sekilas tentang membaca rahasia tulisan tangan menurut Grafologi. Mudah-mudahan urian singkat ini bermanfaat.

Ini Postingan Penutup dari artikel tentang "Mengetahui Kepribadian Lewat Tulisan"

Silahkan Di praktekkan.......................

1. Arah kemiringan huruf

Ke kanan = ekspresif, emosional

Tegak = menahan diri, emosi sedang

Ke kiri = menutup diri

Ke segala arah dalam 1 kalimat = tidak konsisten

Ke segala arah dalam 1 kata = ada masalah dengan kepribadiannya

2. Bentuk umum huruf-huruf

Bulat atau melingkar = alami, easygoing

Bersudut tajam = agresif, to the point, energi kuat

Bujursangkar = realistis, praktek berdasar pengalaman

Coretan tak beraturan = artistik, tidak punya standar

3. Huruf-huruf bersambung atau tidak

Bersambung seluruhnya = sosial, suka bicara dan bertemu dengan orang banyak

Sebagian bersambung sebagian lepas = pemalu, idealis yang agak sulit membina hubungan (terlebih hubungan spesial).

Lepas seluruhnya = berpikir sebelum bertindak, cerdas, seksama

4. Spasi antar kata

Berjarak tegas = suka berbicara (mungkin orang yang selalu sibuk?)

Rapat/Seolah tidak berjarak = tidak sabaran, percaya diri dan cepat bertindak

5. Jarak vertikal antar baris tulisan

Sangat jauh = terisolasi, menutup diri, bahkan mungkin anti sosial

Cukup berjarak sehingga huruf di baris atas tidak bersentuhan dengan baris di bawahnya = boros, suka bicara

Berjarak rapat sehingga ujung bawah huruf ‘y’, ‘g’, menyentuh ujung atas huruf ‘h’, ‘t’ = organisator yang baik

6. Interpretasi huruf ‘t’

Letak palang (-) pada kail ‘t’

- Cenderung ke kiri = pribadi waspada, tidak mudah percaya

- Tepat di tengah = pribadi yang kurang orisinil tapi sangat bertanggung jawab

- Cenderung ke kanan = pribadi handal, teliti, mampu memimpin

Panjang kail ‘t’ menunjukkan kemampuan potensial untuk mencapai target.

Tinggi-rendah palang (-) pada kail ‘t’

- Rendah = setting target lebih rendah dari kemampuan sebenarnya (kurang percaya diri atau pemalas)

- Tinggi = setting target tinggi tapi juga diimbangi oleh kemampuan

- Di atas kail = setting target lebih tinggi dibanding kemampuan

7. Arah tulisan pada kertas

Naik/menanjak = energik, optimis, tegas

Tetap/lurus = perfeksionis, sulit bergaul

Turun = seorang yang tertekan atau lelah, kemungkinan menutup diri

8. Tekanan saat menulis

Makin kuat tekanan, makin besar intensitas emosional penulisnya.

9. Ukuran huruf

Makin kecil huruf yang ditulis, maka makin besar tingkat konsenterasi si penulis, begitu pula sebaliknya.

10. Sedikit tentang huruf "O"

- Adanya rahasia ditunjukkan oleh lingkaran kecil pada huruf "O"

- Kebohongan ditunjukkan oleh lingkaran huruf "O" yang mengarah ke kanan
Grafologi:Membaca Kepribadian Lewat Tulisan Tangan.
Halo Semua, Disini Saya Akan Menjelaskan Sedikit Hal Mengenai Grafologi. Tulisan Tangan Kita Adalah Tulisan Otak Kita Juga. Tulisan Kita Adalah Ungkapan Emosi Si Penulis.
Grafologi Adalah Ilmu Yang Mempelajari Kepribadian Seseorang Lewat Analisa Tulisan Tangan, Keakuratan Grafologi Sendiri Antara 80-90%.
Nah Saya Memang Tidak Terlalu Mengerti. Jadi Saya Hanya Dapat Memberi Garis Besarnya Saja Ya.
Ukuran Tulisan
Ukuran Tulisan Besar: Orang Ini Cenderung Senang Diperhatikan Banyak Orang, Selalu Ingin Didengarkan Dan Tampil Di Depan, Juga Gemar Berpikir Yang Muluk-Muluk. Berdarah PanasDan Tak Suka Berpangku Tangan.
Ukuran Tulisan Sedang: Orang Yang Tulisannya Sedang Adalah Orang Yang  Simpel,Praktis. Netral Dan Tenang.
Ukuran Tulisan Kecil: Orang Bertulisan Kecil Cenderung Tidak Suka Diperhatikan Banyak Orang, Cenderung Lebih Pendiam Dan Mandiri, Lebih Memperhatikan Hal-Hal Detail.
Tekanan
Tekanan Yang Kuat: Orang Yang Tekanan Tulisannya Kuat Sehingga Menyebabkan Bekas Di Balik Kertasnya Emosionalnya Tinggi, Mendalami Perasaan Baik Bahagia Maupun Sedih. Mempunyai Keinginan Yang Kuat. Ia Juga Bertekad Bulat.
Tekanan Yang Ringan: Orang Dengan Tekanan Ringan Tandanya Ia Memiliki Karakteristik Yang Santai Dan Tenang, Toleransi Tinggi. Tapi Susah Mengambil Keputusan. Dan Mudah Terpengaruh. Tidak Menyukai Kekerasan, Suara-Suara Bising, Dan Sinar Yang Terlalu Terang.
Semakin Kuat Tekanannya, Semakin Besar Juga Emosional Orang Tersebut.
Kemiringan
Miring Ke Kanan: Orang Tulisan Miring Ke Kanan Cenderung Ekspresif, Juga Emosional. Ia Suka Bergaul Dengan Orang-Orang, Ramah Dan Lebih Terbuka. Aktif, Menyukai Tantangan, Dan Selalu Bergerak. (Ekstrovert)
Tegak Lurus: Orang Dengan Tulisan Tegak Lurus Cenderung Tenang, Dapat Mengendalikan Dan Menahan Diri, Juga Tidak Emosional Dalam Menghadapi Masalah, Juga Dapat Mengandalkan Diri Sendiri. Ia Adalah Orang Yang Netral. Berpikiran Jernih.
Miring Ke Kiri: Orang Yang Tulisannya Miring Ke Kiri Ini Cenderung Menyimpan Emosinya, Juga LebihSuka Menutup Diri, Lebih Protektif Dan Juga Berpikiran Logis. Anda Tidak Terlalu Suka Keluar Dan Menghadapi Dunia. (Introvert)
Miring Ke Segala Arah: Orang Yang Tulisannya Miring Kemana-Mana Ini Adalah Orang Yang Tidak Konsisten, Susah Diramalkan. Juga Belum Menentukan Tujuan Hidup.
Sambung
Tulisan Sambung: Orang Yang Tulisannya Sambung Cenderung Menyukai Aturan, Juga Logika. Suka Bersosialisai, Pandai Memahami Hubungan Dan Bagaimana Segala Hal Saling Berhubungan. Ia Juga Suka Bertemu Dengan Orang Banyak, Dan Suka Berbicara.
Tulisan Setengah Sambung: Orang Bertulisan Setengah Sambung Setengah Lepas Ini Cenderung Memiliki Sifat Yang Pemalu, Ia Juga Seorang Idealis Yang Agak Sulit Menjalin Hubungan.
Tulisan Tidak Sambung: Orang Dengan Tulisan Yang Tidak Sambung Cenderung Cerdas Dan Seksama. Ia Juga Suka Berkonsentrasi, Berpikir Sebelum Bertindak. Ia Orang Yang Detail Serta Memiliki Ide-Ide Yang Original.
Jarak Antar Tulisan
Tulisan Dempet-Dempet: Orang Yang Tulisannya Dempet-Dempet Ini Gemar Sekali Bergaul Dan Berkumpul Dengan Orang-Orang Banyak.
Tulisan Renggang-Renggang: Orang Dengan Tulisan Yang Renggang-Renggang Cenderung Membutuhkan Ruangan, Tidak Berpikiran Yang Aneh-Aneh, Terkadang Ia Merasa Tersingkirkan. Tidak Terlalu Mudah Berkumpul Dengan Orang-Orang.
Arah Tulisan
Tulisan Ke Atas: Orang Yang Tulisannya Miring Ke Atas Cenderung Memiliki Sifat Yang Optimis. Yakin Pada Hal Yang Ingin Ia Capai. Ia Orang Yang Energik Juga Tegas.
Tulisan Tetap Lurus: Orang Ini Adalah Orang Yang Cenderung Perfeksionis, Dan Juga Agak Sulit Bergaul.
Tulisan Ke Bawah: Orang Dengan Tulisan Miring Ke Bawah Tandanya Ia Lelah Atau Sedih Karena Suatu Hal. Hatinya Sedang Dilanda Masalah Atau Galau. Ia Adalah Orang Yang Tertekan. Kemungkinan Ia Adalah Orang Yang Menutup Diri.
Bentuk-Bentuk Huruf
Bulat-Bulat Melingkar: Orang Dengan Tulisan Bulat-Bulat Ini Tandanya Ia Adalah Orang Yang Mudah Bergaul, Easygoing Dan Alami.
Tajam-Tajam: Orang Yang Tulisannya Tajam-Tajam Sudutnya Itu Cenderung Agresif, Dan Juga To The Point. Energinya Juga Kuat.
Kotak-Kotak: Orang Yang Bertulisan Kotak-Kotak Ini Cenderung Berpikir Realistis, Ia Juga Praktek Berdasarkan Pengalaman.
Coret-Coret Abstrak: Orang Yang Memiliki Tulisan Coretan Abstrak Yang Tidak Beraturan ini Cenderung Memiliki Karakter Artistik, Ia Juga Tidak Memikiki Standar.
Huruf-Huruf
Huruf “O”: Huruf O Dengan LingkaranYang Kecil Menandakan Ia Memiliki Rahasia Tersendiri.
Huruf O Yang Mengarah Ke Kanan Menandakan Adanya Sebuah Kebohongan.
Huruf “T”: Huruf T Yang Unik Dan Tidak Biasa Menandakan Ia Adalah Orang Yang Kreatif.
Letak Palang – Pada ‘t ‘:
- Kiri: Seorang Yang Berkepribadian Waspada, Tidak Mudah Mempercayai Orang.
- Kanan: Seorang Berkepribadian Handal, Juga Teliti. Memiliki Sikap Pemimpin.
- Tengah: Seorang Yang Berkepribadian Kurang Orisinil, Sangat Bertanggung Jawab.
Huruf “I”: Huruf ‘i’ Dengan Titik Menandakan Anda Orang Yang Kreatif.

Sekian Informasi Tentang Grafologi Atau Ilmu Membaca Tulisan Lewat Tulisan Tangan. Semoga Bermanfaat Untuk Kita Semua.
Hikari Senpai.
Masalahnya di zaman moderen seperti sekarang, begitu banyak bangunan tinggi dan gedung pencakar langit telah dibangun. Bisa dibayangkan betapa lelahnya jika harus ke lantai 20 dengan naik tangga. Hal ini tentunya menyulitkan bagi orang dengan fobia lift, sehingga sangat penting untuk mencari bantuan medis.

Fobia lift adalah salah bentuk dari klaustrofobia, yaitu orang yang mengalami ketakutan berlebih pada ruangan tertutup. Orang dengan fobia lift selalu menganggap lift akan rusak, terjatuh atau ada orang jahat.

Fobia ini biasanya disebabkan karena adanya trauma kejadian tidak menyenangkan yang dialami seseorang ketika berada di dalam lift, seperti lift rusak, mati, mendapat ancaman perampokan atau bahkan pelecehan seksual.

Lift bisa sangat menakutkan bagi penderita fobia lift. Orang dengan fobia ini akan merasa seolah-olah mengalami serangan jantung dan tidak bernapas bila berada di dalam lift.

Dilansir dari Wrongdiagnosis, Kamis (22/7/2010), orang dengan fobia lift akan menunjukkan gejala-gejala sebagi berikut:
Merasa tidak nyaman atau mual yang pada akhirnya bisa mengalami kecemasan yang melumpuhkan atau serangan panik
Menjadi sangat panik dan gelisah
Banyak mengeluarkan keringat
Mulut kering,
Sesak napas
Ketegangan otot
Gemetar
Detak jantung sangat cepat

Orang dengan fobia lift sebaiknya segera mendapatkan pertolongan profesional, yaitu dengan mencari jasa seorang psikolog atau psikiater.

Seperti dilansir dari Hypnosisdownloads, hipnosis atau lebih dikenal dengan hipnoterapi juga sangat efektif dalam mengobati segala macam fobia, termasuk fobia lift. Hipnosis dapat membantu penderita fobia dengan mempelajari teknik-teknik relaksasi, yang bisa dilakukan sebelum orang tersebut memasuki lift.


 


Membaca Pikiran Orang Lain Dari Tulisan


Membaca Pikiran Orang Lain Dari Tulisan - Dosen Psikologi saya mampu Membaca Pikiran Orang Lain Dari Tulisan saja. Percayakan anda kalo kita dapat membaca pikiran atau membaca kepribadian orang lain hanya dari tulisan saja? Jika anda percaya silahkan lanjuti artikel singkat ini! Jika tidak silahkan tutup halaman ini atau kembali ke Forum.

Membaca Pikiran Orang Lain Dari Tulisan tau yang disebut Grafologi adalah ilmu yang mempelajari karakter seseorang dengan cara menganalisa tulisan tangannya. Buku pertama tentang Grafologi ditulis oleh Camillo Baldi, seorang dokter asal Italia pada tahun 1622. tahun 1872, Jean Michon menerbitkan bukunya yang menjadi buku pokok grafologi pada saat itu. tak lama kemudian, universitas-universitas di eropa memberi gelar Ph.D atau Master di bidang ini.

Membaca Pikiran Orang Lain Dari Tulisan
Membaca Pikiran Orang Lain Dari Tulisan

Dua metode untuk menilai karakter dan kepribadian lewat ilmu ini :
1. Teknik Jerman
Melihat secara keseluruhan tulisan seseorang
2. Teknik Perancis
Menganalisa per huruf lalu digabungkan. Seorang pemula biasanya mempelajari teknik ini terlebih dahulu

Menurut riset, keakuratan analisa grafologi mencapai 80-90%

Beberapa sifat yang bisa dilihat lewat tulisan seseorang :

1. Arah kemiringan huruf
Ke kanan = ekspresif, emosional
Tegak = menahan diri, emosi sedang
Ke kiri = menutup diri
Kesegala arah dalam 1 kalimat = tidak konsisten
Kesegala arah dalam 1 kata = ada masalah dengan kepribadiannya

2. Bentuk umum huruf-huruf
Bulat atau melingkar = alami, easygoing
Bersudut tajam = agresif, to the point, energi kuat
Bujur sangkar - realistis, praktek berdasar pengalaman
Coretan tak beraturan = artistik, tidak punya standar

3. Huruf-huruf bersambung atau tidak
Bersambung seluruhnya = sosial, suka bicara dan bertemu dengan orang banyak Bersambung sebagian = pemalu, idealis yang agak sulit membina hubungan Lepas seluruhnya = berfikir sebelum bertindak, cerdas, seksama

4. Spasi antar kata
Berjarak tegas = suka bicara (mungkin orang yang selalu sibuk)
Rapat/seolah tidak berjarak = tidak sabaran, percaya diri dan cepat bertindak

5. Jarak vertikal antar baris tulisan
Sangat jauh = terisolasi, menutup diri, bahkan mungkin anti sosial
Cukup beerjarak sehingga huruf di baris atas tidak bersentuhan dengan baris di bawahnya = boros, suka bicara Jarak rapat sehingga ujung bawah huruf 'y', 'g', menyentuh ujung atas huruf 'h', 't' = organisator yang baik

6. Unterpretasi huruf 't'
Letak palang (-) pada kail 't'
- Cenderung ke kiri = pribadi waspada, tidak mudah percaya
- Tepat di tengah = pribadi yang kurang orisinil tapi sangat bertanggung jawab
- Cenderung ke kanan = pribadi handal, teliti, mampu memimpin
Panjang kail 't' menunjukkan kemampuan potensial untuk mencapai target.
Tinggi rendah palang (-) pada kail 't'
- Rendah = setting target lebih rendah dari kemampuan sebenarnya (kurang PD atau pemalas)
- Tinggi = setting target tinggi tapi juga diimbangi oleh kemampuan
- Di atas kail = setting target lebih tinggi dibanding kemampuan

7. Arah tulisan pada kertas
Naik/menanjak = energik, optimis, tegas
Tetap/lurus = perfeksionis, sulit bergaul
Turun = seorang yang tertekan atau lelah, kemungkinan menutup diri

8. Tekanan saat menulis
makin kuat tekanan, makin besar intensitas emosional penulisnya

9. Ukuran huruf
Makin kecil huruf yang ditulis, makin besar tingkat konsentrasi si penulis, begitu pula sebaliknya.

10. Sedikit tentang huruf "O"
- Adanya rahasia ditunjukan oleh longkaran kecil pada huruf "O"
- Kebohongan ditunjukan oleh lingkaran huruf "O" yang mengarah ke kanan
Orang dengan bentuk tulisan Garland mengindikasikan seseorang yang ramah, mampu bersosialisasi, mampu beradaptasi, mudah dipengaruhi, followers, kadang lemah dan sangat stereotypically. "Bentuk tulisannya agak meruncing," ujar Sinta. Tulisan bentuk Arcade cenderung didominasi bentuk bulat. "Ada kecenderungan belum dewasa, independen, perhatian, berhati-hati, kreatif, kesombongan, dan manipulasi," jelasnya.

Untuk bentuk tulisan Angular didominasi bentuk segitiga. "Kecenderungannya orang tersebut memiliki ketegasan, agresif, kekuatan, materialistis, ambisi," kata Sinta. Selain itu, ada kecenderungan kasar, keegoisan, dan serakah.

Sedangkan bentuk Tread, biasanya dibarengi dengan kecepatan menulis. "Kecenderungannya adaptable, charming, talented, sensitif, impressive, dan opportunistic," katanya. Bentuk tulisan ini dinilainya tidak sehat. "Tidak melengkapi keseluruhan bentuk latin," tambahnya.

Ia menegaskan keempat tulisan itu masih bisa berubah, terutama pada anak-anak. Namun, Sinta menegaskan tidak semua faktor dapat diungkap melalui tulisan tangan. "Grafologi tidak bisa dipakai untuk melihat gender, usia atau karakter fisik, masa depan, dan SARA," katanya.
Tulisan tangan memiliki kaitan erat dengan kondisi jiwa kita. Bagaimana cara membacanya…?

Seorang ahli ilmu jiwa mengatakan bahwa tulisan adalah gambaran jiwa seseorang. Sehingga bagi orang yang ahli bagaimana situasi kepribadian seseorang bisa terbaca lewat tulisan tangannya. Namun tentunya bukan ditebak begitu saja secara sembarangan, karena untuk yang satu ini perlu menguasai ilmunya.
Bila diantara pembaca Misteri ada yang berminat membaca tulisan tangan dan isi makna yang terkandung di baliknya, silahkan ikuti intisari ilmu membaca rahasia dibalik tulisan tangan atau Graphologi, lewat artikel ini!
Namun sebelumnya perlu Anda catat bahwa yang namanya dunia ramal-meramal, tidak mungkin akan didapatkan kebenaran yang mencapai 100 persen. Demikian pula dalam meramal kepribadian seseorang lewat tulisan tangannya.
Walaupun tafsiran dari tulisan tangan itu tidak mencapai akurasi sampai 100 persen, namun toh sangat berguna sekali, terutama bagi mereka yang bergerak dalam bidang yang berurusan dengan personalia. Misalnya saja, ketika dibuka lowongan kerja baru, biasanya banyak berdatangan surat lamaran kerja yang masuk. Dan seorang manajer di sebuah perusahaan, atau siapapun ingin agar mempunyai bawahan atau teman kerja yang berkepribadian baik, oleh karenanya layak juga setiap surat lamaran kerja diprioritaskan dengan ditulis dengan bentuk tulisan tangan, yang ditulis sendiri oleh si pelamar yang bersangkutan. Lewat tulisannya ini, Anda bisa membaca kepribadian calon pekerja atau bawahan Anda.Menurut Grafologi, sedikitnya ada enam hal yang bisa kita gunakan dalam metode membaca kepribadian seseorang melalui tulisan tangannya. Uraian secara garis besarnya adalah sebagai berikut:

1. BESAR KECILNYA TULISAN
Dilihat dari sudut pandang besar kecilnya tulisan terdapat empat kriteria penting yaitu: kecil, sedang, besar, dan sangat besar.
Tulisan yang berukuran kecil menunjukkan sifat pendiam, sering menyendiri tapi punya otak yang cemerlang dan pikirannya selalu ilmiah. Orang dengan tulisan seperti ini nalarnya logis.
Tulisan tangan yang ditulis kecil-kecil tapi jelas mudah untuk dibaca menunjukkan penulisnya pandai, juga punya konsentrasi kuat, walau sayang tipe ini kadang suka sekali menonjolkan keilmuannya. Sedangkan jika tulisan tangan kecil dan susah membacanya berarti sang penulis adalah orang bertipe mandiri dalam hidupnya.
Tulisan tangan sedang, mengandung makna bahwa penulisannya adalah orang yang sangat terpaku kepada tradisi kuno, atau hal-hal yang bersifat formil modern. Tipe ini sangat jitu dalam penggunaan logika untuk dasar referensi keputusan-keputusannya.
Jenis tulisan tangan yang besar menunjukkan besarnya ambisi seseorang namun murah hati dan selalu ingin dihargai oleh orang lain, di samping suka melebihkan omong-omongan yang kurang perlu. Sedangkan untuk jenis tulisan tangan yang sangat besar menunjukkan bahwa penulisnya sangat hati-hati dalam segala hal, gemar membuat perhatian bagi sekelilingnya, banyak over aktingnya dalam mencari perhatian, ingin selalu tampil di depan, karena dia gemar berpetualang kemana-mana, mengikuti panggilan jiwanya.

2. GAYA TULISAN
Dalam spesifikasi Gaya Tulisan ini terbagi ke dalam lima sub. Masing-masing, adalah:
- Gaya sambung biasa
Orang yang punya model tulisan begini biasanya senang memberi respon pada setiap masalah, bisa menerima ide dari orang lain, mudah bergaul dan disenangi teman. Baginya berbakat untuk menjadi seorang pemimpin.
- Gaya sambung berbentuk petak
Mengandung arti penulisnya mudah dipengaruhi, selalu menilai enteng setiap persoalan, hingga tindakannya kadang terkesan sembrono, tanpa pemikiran matang.
- Gaya Sambung Berliku
Tulisan yang banyak luka-likunya, mengandung makna bahwa penulisnya sangat formil, hati-hati dan sering menonjolkan status, namun umumnya sifat mereka pendiam, gemar menyendiri dan biasanya banyak memiliki keahlian atau bakat.
- Gaya Lurus dan Lancip
Tulisan tangan model demikian menunjukkan penulisnya orang agresif, sangat tekun mengerjakan sesuatu, walau kadang enggan berkompromi dengan orang lain. Bila lancipnya pada huruf awal saja maka pertanda dirinya orang yang banyak mengalami konflik psikologis, sehingga kadang bersikap agresif.
- Gaya Campuran
Bentuk tulisan bersambung yang tak karuan menuliskan cepat, dan kadang sukar membacanya hal ini mengandung arti bahwa penulisnya adalah orang yang biasa berpikir cepat, kreatif tapi paling tersinggung kalau dikritik. Bahkan, bila tidak sesuai dengan kehendaknya jangan harap orang bisa mendapatkan bantuannya karena dia paling doyan mengelak dalam memberi pertolongan.

3. KEMIRINGAN TULISAN
Bentuk kemiringan tulisan tangan, apakah itu miring ke kiri atau ke kanan, atau tegak lurus. Mereka yang tulisannya miring ke kiri menunjukkan penulisnya bersikap tertutup (introvet). Segala sesuatu diukur menurut penilainnya sendiri atau menurut ukuran masa lampau. Disamping mempunyai sikap konservatif, orang dengan tipe tulisan ini sangat individualis.
Jenis tulisan miring ke kanan, menandakan orang yang ramah, aktif dan bersikap terbuka (extropet), berani menghadapi tantangan baru. Dalam bekerja kata hatinya merupakan power yang penting, tapi dalam hal yang kurang dikuasai dia lebih banyak untuk menanyakan kepada ahlinya.
Tulisan tangan yang bentuknya tegak, mengandung arti bahwa penulisnya adalah tipe orang yang tak suka banyak diatur. Baginya dia adalah miliknya sendiri, kebebasan menjadi hobinya dalam mengerjakan sesuatu tindakan, namun kontrol diri tidak pernah lepas dalam memilah dan memilih hal yang dianggapnya positif.

4. TEKANAN TULISAN
Bila kita memperhatikan bekas tulisan tangan seseorang akan ditemukan tampak goresan tekanan tulisan seperti tercetak di baliknya. Dengan memperhatikan bekas goresan yang tercetak di balik kertas kita akan dapat mengetahui dan menebak bagaimana kepribadian dan tingkah laku si penulisnya.
Tekanan yang halus berarti pembawaannya tenang, tapi mudah atau tidaknya dibaca itu bukan persoalan. Sedangkan tulisan yang bekas tekanannya tercetak jelas di belakangnya menandakan penulisnya punya sifat kaku dan formal. Karenanya orang ini sulit untuk bisa cepat menyesuaikan diri dalam pergaulan, namun dia menganggap bersikap demikian penting baginya agar dihargai orang lain.

5, BENTUK HURUF AWAL
Diantara orang ada yang gemar memainkan bentuk tulisannya, terutama bentuk awal tulisannya. Beberapa ciri dan kecenderungan karakter si penulis adalah sebagai berikut:
- Bentuk Jangkar
Disebut bentuk jangkar karena memang huruf awal tulisnya dalam bentuk jangkar. Tulisan ini memberi tanda bahwa yang memiliki tulisan cenderung bersikap kurang dewasa dan kurang percaya diri dalam menjalani hidup. Dia banyak bersikap pasif.
- Bentuk Busur
Disebut bentuk busur karena memang bentuk awalnya membentuk busur seperti ditarik. Pemilik tulisan ini biasanya cepat puas dengan hasil yuang dicapai, dan hidupnya sangat berpandangan kuat akan nilai-nilai religius.
- Bentuk Memanjang
Huruf awal memanjang yang dituliskan pelan-pelan, menunjukkan bahwa orangnya terlalu berhati-hati dalam merencanakan masa depan. Panjanganya huruf awal menunjukkan kelambatan kerja dan pemborosan waktu.
- Bentuk memanjang dari bawah
Bentuk memanjang dari bawah bila digoreskan secara kilat menunjukkan penulisannya orang yang agresif dan cepat menyelesaikan pekerjaan, disamping gemar melakukan berbagai eksprimen.

6. BENTUK HURUF AKHIR
Bentuk akhir kata yang dituliskan, menunjukkan sikap sosial dan kualitas penulisnya. Tentang huruf akhir ini ada tiga model. Masing-masing, adalah:
- Bila huruf akhir suatu kata ditulis memanjang, mengandung pengertian bahwa orang itu memiliki kemurahan hati, rasa sosialnya besar.
- Bila huruf akhir memanjang ke atas, berarti penulisnya menyukai kemewahan, disamping idealis dan punya semangat yang tinggi.
- Bila huruf akhir menyilang berarti tidak segan mengritik diri sendiri apabila perbuatannya memang salah atau keliru.
Demikianlah sekilas tentang membaca rahasia tulisan tangan menurut Grafologi. Mudah-mudahan urian singkat ini bermanfaat.
Tips untuk tidak boring di tempat kerja
Seringkali kita melihat seorang karyawan setress menghadapi pekerjaannya. Tapi, ada 2 hal yang menarik, supaya kita tetap bersemangat bekerja,yaitu :
Mulai lah mencintai pekerjaan dengan  keadaan seperti itu akan membuat kita terus bersemangat menghadapi pekerjaan kita.
Mulailah dengan menyenangi lingkungan anda bekerja. Kemudian, rekan-rekan yang ada disekeliling anda. Ini akan membuat anda termotivasi dan bersemangat menjalani pekerjaan kantor .  Dan,pekerjaan anda jadi lebih menggembirakan.
Buat sesuatu yang menarik di ruang kerja anda. Misalkan dengan meletakkan tanaman hias di meja kerja anda, meletakkan foto keluarga anda yang mungkin dapat membuat anda tetap terus bersemangat.
Jika kita telah melakukan hal ini semua. Maka kita pun dapat menjalani pekerjaan dengan penuh cinta dan ketulusan.(visijobs)
Stress tidak hanya di pikiran saja, tetapi badan anda juga ikut terkena dampak strees, gejalanya seperti ini
Gangguan Usus
Jaringan usus besar terhubung dengan otak melalui sistem syaraf. Karena itu ketika kita khawatir atau cemas, gangguan usus dapat terjadi, seperti diare atau kram perut.
Bagaimana mengatasinya : Anda harus bergerak sesering mungkin. Gerakan semudah berjalan dapat membantu membakar energi stres, melancarkan pencernaan, dan merangsang pola tidur teratur.Tambahkan pula serat pada makanan Anda untuk memperbaiki cara kerja usus.
Sering Pilek
Stres diduga dapat menurunkan kekebalan tubuh, sehingga penyakit senang bersarang dalam tubuh. Penelitian dari Carnegie Mellon University menemukan bahwa orang yang mengeluh stres mengalami pilek dua kali lebih banyak dibanding mereka yang tidak stres.
Bagaimana Mengatasinya : Anda harus memiliki manajemen stres, misalnya bertemu rutin bersama teman satu minggu sekali, atau bermain dengan hewan peliharaan. Anda harus mempertahankan cara manajemen stres Anda sekalipun sedang merasa tidak ingin. Apalagi selama masa-masa stres.
Masalah Kehamilan
Untuk ibu hamil yang memiliki riwayat stres atau mengalami stres berpotensi melahirkan bayi dengan berat tubuh kurang atau kelahiran prematur.
Bagaimana mengatasinya : Sediakan waktu untuk diri sendiri. Tidak perlu lama, cukup 10-15 menit tapi isi dengan hal yang bermanfaat. Sugesti diri sendiri Anda bisa mengendalikan semuanya dan tenang.(astaga)
Bohong tak selamanya merupakan tanda kejelekan bagi Anak.
Orangtua mungkin khawatir bila buah hatinya mulai tidak jujur alias berbohong. Tapi studi terbaru menemukan semakin awal seorang anak mulai berbohong, akan lebih mungkin ia menjadi orang yang sukses di kemudian hari.
Penelitian ini mungkin akan menuai banyak komentar miring dari para orangtua. Tapi peneliti telah menemukan bahwa kemampuan anak untuk berbohong saat masih berusia dua tahun menandakan otaknya berkembang pesat, dan berarti bahwa lebih mungkin untuk memiliki kehidupan yang sukses kelak.
Peneliti menemukan bahwa kebohongan lebih masuk akal. Semakin cepat anak mulai berbohong semakin cepat otaknya mengembangkan kecerdasan di tahun-tahun kemudian dan kemampuan berpikirnya pun akan lebih baik sehingga lebih cepat berjalan.
Hal ini juga berarti anak telah mengembangkan ‘fungsi eksekutif’, yaitu kemampuan menciptakan kebohongan untuk menjaga keyakinan di balik pikirannya.
“Orangtua tak perlu khawatir jika anak mereka berkata bohong,” ujar Dr Kang Lee, direktur Institute of Child Study di Toronto Universit, yang melakukan studi ini, seperti dilansir dariTelegraph, Senin (17/5/2010).
Menurut Dr Lee, hampir semua anak berbohong. Anak yang memiliki perkembangan kognitif yang lebih baik akan berbohong lebih baik, karena anak tersebut dapat menutupi jejaknya.
Berbohong melibatkan beberapa proses otak, seperti mengintegrasikan sumber informasi dan memanipulasi data untuk keuntungannya.
Hal ini terkait dengan perkembangan daerah otak yang memungkinkan ‘fungsi eksekutif’ dan penggunaan berpikir tingkat tinggi serta penalaran.
Dalam penelitiannya, Dr Lee mempelajari 1.200 anak usia 2-16 tahun.
Mayoritas anak-anak tersebut berbohong, tetapi anak-anak dengan kemampuan kognitif lebih baik akan menjadi pembohong yang lebih baik pula.
Persentase berbohong pada anak adalah:
Pada usia 2 tahun, 20 persen anak-anak akan berbohong.
Presentase akan meningkat sampai 50 persen pada anak usia 3 tahun
Hampir 90 persen pada usia 4 tahun.
Usia yang paling cerdik adalah 12 tahun, yang mana hampir setiap anak berbohong.
Kecenderungan berbohong akan menurun menjadi 70 persen pada saat anak berusia 16 tahun.
Mendekati kedewasaan, remaja atau dewasa muda akan belajar menggunakan ‘kebohongan putih’ yang tidak berbahaya, untuk menghindari menyakiti perasaan orang lain.
Peneliti mengatakan bahwa tak ada hubungan antara kebohongan yang dilakukan pada masa kanak-kanak dengan kecenderungan orang berbuat curang dalam ujian atau menjadi penipu di kemudian hari.
“Orangtua yang menemukan anaknya berbohong, tidak boleh memperlakukan anak dengan buruk atau kasar, tetapi harus dijadikan sebagai ‘momen mendidik’”, ujar Dr Lee.
Dr Lee menuturkan, orangtua tidak boleh memukul atau berteriak kepada anak, tetapi harus memberitahu dengan lembut dan sabar tentang pentingnya kejujuran dan negatif dari perilaku berbohong.
Pada saat usia 8 tahun, peluang anak untuk berbohong akan semakin kecil dan jarang terjadi.(detik)

Banyak sekolah di negara miskin kekurangan instalasi kebersihan dan air yang layak, sehingga mempengaruhi pendidikan anak dan bahkan merenggut jiwa, demikian peringatan Dana Anak PBB (UNICEF) dalam satu laporan terbarunya, Senin.

"Jutaan anak di dunia berkembang pergi ke sekolah yang tak memiliki air minum atau kakus bersih --kebutuhan dasar yang oleh banyak kita jadikan jaminan," kata Direktur Regional bagi Timur Tengah dan Afrika Utara di lembaga itu, Sigrid Kaag saat laporan diluncurkan tersebut, Senin, di Dubai.

Menurut laporan itu, yang dikeluarkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan organisasi mitra swadaya, 1,5 juta anak yang berusia di bawah lima tahun meninggal setiap tahun akibat diare karena air yang tidak aman, kebersihan yang tak layak dan kekurangan kesehatan.

Kesehatan, kebersihan dan air yang lebih baik --yang secara kolektif dikenal sebagai WASH-- dapat mengubah kecenderungan hampir 300 juta hari sekolah yang hilang di seluruh dunia akibat diare, katanya.

Kesehatan yang membaik akan mengarah kepada berkurangnya risiko penyebaran penyakit, yang pada gilirannya akan menghasilkan peningkatan kehadiran siswa di sekolah dan akhirnya pertumbuhan ekonomi negara.

WASH juga meningkatkan berlanjutnya pendidikan anak perempuan, demikian antara lain isi pernyataan itu, yang berjudul "Raising Clean Hands: Advancing Learning, Health and Participation through WASH in Schools".

Kaag menyatakan bahwa peningkatan kebersihan di sekolah akan membantu tercapainya Sasaran Pembangunan Milenium (MDGs), terutama sasaran berkurangnya kematian anak dan pemangkasan proporsi orang yang tak memiliki akses ke air berseih dan sanitasi dasar.

Penyediaan WASH di sekolah, kata laporan itu, akan memerlukan keterlibatan semua lapisan masyarakat, termasuk masyarakat, media, siswa dan sektor swasta.(news.id.finroll.com)
Ternyata kecerdasan manusia juga ditentukan pada saat tidur dari waktu tidur maupun cara tidur. Jaman dahulu orang tidur memakai bantal kayu atau batu atau bahkan tidak memakai bantal sama sekali. Menyebabkan orang-orang dahulu bisa bangun dengan segar bugar, karena tubuh mereka bisa beristirahat total saat tidur. berbeda dengan mereka yang tidur di atas kasur empuk, tubuh mereka tidak bisa istirahat dengan total, kenapa ya? karena saling menekan dengan alas tidurnya.
Posisi tidur yang benar adalah tubuh miring ke kanan dengan kaki bagian atas di tekuk, dan tangan kiri sebagai bantal. Tidur dengan posisi ini bermanfaat agar mengalirkan darah ke otak dengan sempurna, karena posisi kepala lebih rendah dari jantung.
Posisi tidur yang membuat bodoh adalah : terlentang, tengkurap, dan kaki mengangkang. Posisi ini diibaratkan sebagai cara tidurnya binatang, karena aliran darah tidak lancar, perut dan dada tertekan, juga aliran darah ke otak juga terhambat.
Saat tidur yang baik adalah jam 20.00 WIB – 01.00 Pagi. Selanjutnya 01.00-04.00 digunakan untuk belajar, pukul 04.00 – 06.00 untuk olahraga, dan seterusnya…
Saat tidur yang tidak baik adalah pukul 06.30 WIB setelah matahari terbit, pada tengah hari pukul 11.30 – 12.00 WIB dan pukul 17.30 WIB saat matahari tenggelam. Tidur pada saat tersebut akan mengakibatkan seseorang linglung dan separuh kesadarannya hilang, diakibatkan oleh keseimbangan alam yang pada waktu-waktu tersebut harus berada pada kondisi sadar.
Tidur yang baik berada dalam keadaan atau ruang yang gelap, terhindar dari cahaya yang menyengat dan silau. Rangsang cahaya yang terlalu banyak, menyebabkan otak tidak optimal dalam melakukan defragmentasi data-data yang terekam sebelum tidur, hal ini akan berdampak kepada daya ingat pada jangka waktu yang lama.(simplicityinmylife.wordpress.com)

Di bawah ini diberikan daftar pertanyaan umum yang dapat menggali 12 aspek seperti berikut ini.

1. Motivasi

Pertanyaan yang dapat menggali aspek motivasi antara lain :

1. Mengapa anda memutuskan untuk melamar pekerjaan di perusahaan ini ?
2. Apa yang membuat anda menjadi tertarik dengan perusahaan ini ?
3. Tanggung jawab apa yang anda anggap penting dalam pekerjaan ?
4. Tantangan apa yang anda cari dalam pekerjaan ?
5. Sebutkan dua hal yang memotivasi anda dalam bekerja.
6. Apa yang dapat memotivasi anda dalam kehidupan pribadi anda ?
7. Apa yang dapat memotivasi anda dalam menyelesaikan tugas yang sulit ?
8. Apa yang dapat memotivasi anda agar menjadi sukses dalam pekerjaan ?
9. Apa alasan anda keluar dari perusahaan sebelumnya ?
10. Apa yang membuat anda keluar dari perusahaan sebelumnya ?
11. Selama perjalanan karir anda, posisi mana yang paling anda sukai ?
12. Mengapa anda ingin mengubah karir ? (bila yang bersangkutan berpindah profesi/karir)
13. Apa arti bekerja bagi anda ?



2. Ketahanan Terhadap Tekanan (Stres)

Pertanyaan yang dapat menggali aspek ketahanan terhadap tekanan/stres antara lain :

1. Apakah anda dapat bekerja di bawah tekanan ?
2. Pernahkan anda bekerja di bawah tekanan ? Ceritakan bagaimana anda menyikapinya?
3. Dalam lingkungan kerja seperti apa anda merasa nyaman ? (Terstruktur atau tidak ?)
4. Seandainya ada konsumen yang marah karena hal yang bukan dilakukan anda, bagaimana anda menyikapinya ?
5. Bagaimana anda menyikapi kritik yang diberikan kepada anda ?
6. Seandainya anda mendapatkan pekerjaan yang tidak anda harapkan, apa yang akan anda lakukan ?
7. Apa yang anda anggap sebagai hal yang berat untuk dilakukan dalam pekerjaan ?
8. Seandainya anda dihadapkan dengan dua tugas yang harus diselesaikan pada saat yang bersamaan, apa yang akan anda lakukan ?
9. Masalah terbesar apa yang pernah anda hadapi ? Bagaimana anda mengatasinya ?


3. Inisiatif

Pertanyaan yang dapat menggali aspek inisiatif antara lain :

1. Apa yang anda ketahui tentang perusahaan ini ? Dan darimana serta bagaimana anda mengetahuinya ?
2. Kriteria apa yang anda gunakan untuk mengevaluasi perusahaan yang anda harapkan menjadi tempat kerja anda ?
3. Ceritakan mengenai pendidikan dan pelatihan yang pernah anda ikuti.
4. Bagaimana anda mendapatkan pekerjaan selama ini ? (Apakah melalui iklan, referensi, dsb) - untuk yang sudah pernah bekerja.


4. Sikap kerja

Pertanyaan yang dapat menggali aspek sikap kerja antara lain :

1. Seandainya anda ditempatkan di cabang perusahaan yang jauh dari lokasi anda, bagaimana anda menyikapinya ?
2. Seandainya ada pengalihan tanggung jawab pada pekerjaan yang anda pegang, bagaimana anda menyikapinya ?
3. Ceritakan mengenai pengalaman kerja anda. (untuk yang sudah bekerja)
4. Apa tanggung jawab anda pada posisi tersebut ? (untuk yang sudah bekerja)


5. Kepercayaan Diri

Pertanyaan yang dapat menggali aspek kepercayaan diri antara lain :

1. Menurut anda, apa definisi/arti kesuksesan ? Dan seberapa besar pengaruhnya bagi anda ?
2. Menurut anda, apa definisi/arti kegagalan ? Dan seberapa besar pengaruhnya bagi anda ?
3. Jelaskan ukuran/standar kesuksesan bagi anda.
4. Pekerjaan apa yang telah anda selesaikan dengan sukses ?
5. Apa peran anda dalam kesuksesan tersebut ?
6. Bagaimana anda memandang diri sendiri saat ini ? Apakah sudah sukses ?


6. Kemampuan Berpikir Analitis

Termasuk di dalam kemampuan berpikir analitis adalah "Kemampuan Memecahkan Masalah" (problem solving) dan "Kemampuan Membuat Keputusan" (decision making).

Pertanyaan yang dapat menggali aspek kemampuan berpikir analitis antara lain :

1. Masalah tersulit apa yang pernah anda alami ? Apa yang anda lakukan ? Bagaimana penyelesaiannya ?
2. Hambatan atau kendala apa yang ditemukan selama kuliah atau belajar ? Bagaimana cara mengatasinya ?
3. Ceritakan mengenai persoalan yang pernah anda pecahkan.
4. Ceritakan situasi dimana anda pernah memiliki masalah dengan pengambilan keputusan.
5. Ceritakan dimana anda harus membuat suatu keputusan.
6. Ceritakan bagaimana anda pernah memecahkan masalah yang sulit.
7. Ceritakan mengenai permasalahan yang paling sering anda hadapi dalam pekerjaan.
8. Apakah anda pernah menyelesaikan suatu permasalahan bersama-sama rekan ? Apa peran anda dalam menyelesaikan masalah tersebut ?
9. Apakah anda pernah diminta untuk menyelesaikan beberapa tugas dalam suatu waktu ? Apa yang anda lakukan ?
10. Bagaimana anda menyelesaikan suatu permasalahan yang muncul tiba-tiba ?
11. Bagaimana anda mengidentifikasikan kedatangan suatu masalah ?
12. Bagaimana anda membuat suatu keputusan penting ?
13. Bagaimana anda memecahkan masalah ?
14. Dalam situasi atau kondisi seperti apa, anda memiliki kemungkinan paling besar untuk berbuat kesalahan ?
15. Keputusan apa yang terasa sulit bagi anda ? Berikan Contohnya !
16. Menurut anda, faktor apa yang paling menentukan suksesnya seseorang ?
17. Apa yang anda lakukan saat dihadapkan dengan pengambilan keputusan yang penting ?
18. Apa yang anda lakukan saat kesulitan atau tidak dapat memecahkan persoalan yang anda hadapi ?
19. Keputusan tersulit apa yang telah anda buat selama tiga tahun terakhir ?
20. Kapan anda memutuskan untuk berhenti berusaha memecahkan suatu persoalan yang sulit ?


7. Kemampuan Pencapaian Keberhasilan (Achievement)

Pertanyaan yang dapat menggali aspek kemampuan pencapaian keberhasilan antara lain :

1. Apakah anda senang mengerjakan pekerjaan/proyek yang sulit ?
2. Apakah anda mempunyai prestasi yang dibanggakan ? Ceritakan !
3. Apakah anda memiliki inisiatif ? Bagaimana anda menunjukkan hal tersebut ? Ceritakan satu contoh inisiatif yang telah anda ambil.
4. Apakah anda pernah menyelesaikan persoalan yang sulit ? Atau yang sebelumnya anda pikir tidak dapat anda selesaikan ?
5. Bagaimana anda menunjukkan keinginan (willingness) untuk bekerja ?
6. Sebutkan prestasi yang pernah anda capai dalam pekerjaan atau masa kuliah/sekolah !
7. Sebutkan lima pencapaian terbesar dalam hidup anda !
8. Apa kegagalan terbesar yang pernah anda alami ? Kekecewaan apa yang anda alami ?
9. Bagaimana anda mengatasi perasaan tersebut ? Dan mengatasi kegagalan tersebut ?
10. Hal atau lingkungan seperti apa yang paling mendorong anda dalam bekerja ?
11. Menurut anda, apa tantangan terbesar dalam pekerjaan ?
12. Sebutkan bagian dari pekerjaan yang paling menantang dan yang paling tidak menantang.
13. Apakah anda termasuk orang yang berani dalam mengambil risiko ?
14. Berdasarkan pengalaman anda, ceritakan secara rinci dalam hal apa anda mengambil risiko untuk menyelesaikan suatu tugas ?
15. Mengapa anda mengambil risiko tersebut ?
16. Risiko apa yang anda hadapi saat mengajukan suatu usulan ?
17. Prestasi apa yang pernah anda dapatkan di sekolah yang tidak dapat anda lupakan ?
18. Prestasi apa yang pernah anda capai dalam bekerja yang mendapatkan penghargaan dari pimpinan atau perusahaan ? (baik penghargaan lisan ataupun penghargaan tertulis atau materi).




8. Aspirasi Diri

Pertanyaan yang dapat menggali aspek aspirasi diri antara lain :

1. Mata kuliah (mata pelajaran) apa yang paling anda senangi ? Mata kuliah (mata pelajaran) apa yang paling anda tidak senangi ? Kenapa ?
2. Apa cita-cita anda ketika lulus sekolah ? Ketika lulus kuliah ?
3. Apakah anda berniat melanjutkan sekolah ? Berniat melanjutkan kuliah ?
4. Menurut anda, apakah nilai anda merupakan indikasi terbaik untuk hasil akademik anda ?
5. Kenapa kami harus memilih anda ?
6. Bisakah anda menyebutkan lima kelebihan dan lima kekurangan anda ?
7. Bagaimana pendapat anda mengenai perusahaan ini ?


9. Kelemahan Diri

Pertanyaan yang dapat menggali aspek kelemahan diri antara lain :

1. Apakah anda telah mencapai semua target yang telah anda tetapkan ? Bila tidak, mengapa ?
2. Bagaimana anda mengatasi kegagalan dalam pencapaian target tersebut ?
3. Kelemahan apa yang muncul saat anda dihadapkan pada tugas yang sulit ?


10. Sosialisasi

Pertanyaan yang dapat menggali aspek sosialisasi antara lain :

1. Ceritakan kegiatan anda di waktu senggang.
2. Kegiatan apa yang anda ikuti di lingkungan anda ?
3. Seandainya anda menjadi anggota suatu organisasi, maka kegiatan apa dan peran apa yang akan anda lakukan dalam organisasi tersebut ?
4. Selain belajar, kegiatan apa saja yang anda ikuti saat masih kuliah atau sekolah ? Posisi apa yang anda pegang ?



11. Kemandirian

Pertanyaan yang dapat menggali aspek kemandirian antara lain :

1. Ceritakan keputusan-keputusan penting dalam hidup anda, yang anda anggap sebagai keputusan anda sendiri. Juga ceritakan keputusan penting yang anda anggap bukan keputusan anda sendiri.
2. Mengapa anda memilih jurusan .... ?
3. Dalam pengambilan suatu keputusan, siapa yang berpengaruh dalam diri anda ?
4. Dalam hal-hal apa saja orang-orang tersebut anda sertakan ?


12. Kepemimpinan

Pertanyaan yang dapat menggali aspek kepemimpinan antara lain :

1. Sebutkan kepribadian yang anda miliki yang mencerminkan kemampuan memimpin.
2. Menurut anda, kualitas apa yang dibutuhkan seorang pemimpin ?
3. Apa yang paling menjadi tantangan bagi seorang pemimpin ?
4. Bagaimana cara anda mendelegasikan suatu tanggung jawab ?
5. Apakah anda membutuhka pengawas dalam bekerja ?
6. Bagaimana cara anda membuat suatu rencana kerja ?
7. Bagaimana cara anda memberikan teguran atau mendisiplinkan bawahan anda ?
8. Seandainya ada bawahan anda yang melanggar aturan perusahaan, bagaimana anda menghadapinya ?
9. Atasan seperti apa yang anda harapkan ?
10. Seandainya anda kelebihan beban kerja, apa yang akan anda lakukan ?
11. Bagaimana cara anda untuk memotivasi sesorang ?
12. Atasan seperti apa yang menurut anda sulit untuk diajak kerja sama ?
13. Bawahan seperti apa yang menurut anda sulit untuk diajak kerja sama ?
14. Atasan seperti apa yang menurut anda tidak adil ?
15. Seandainya anda membuat suatu kebijakan, kemudian bawahan anda banyak yang menentangnya, bagaimana anda mengatasinya ? (forum:indowebster)
Orang-orang yang sukses telah belajar membuat diri mereka melakukan hal yang harus dikerjakan ketika hal itu harus dikerjakan, entah mereka menyukainya atau tidak. (Aldus Huxley)
Kesuksesan boleh diibaratkan sama dengan kesembuhan. Jika Anda sakit dan ingin sembuh, maka segala cara akan Anda tempuh. Termasuk minum obat yang pahit, merasakan sakitnya disuntik, bahkan mengeluarkan kocek yang tak sedikit untuk pengobatan Anda.

Intinya, Anda rela melakukan apapun juga, sekalipun itu tidak enak, untuk sembuh.

Seorang olahragawan yang ingin meraih juara harus rajin latihan. Seorang ibu yang ingin melahirkan bayinya harus melewati proses persalinan yang menyakitkan. Seorang siswa yang ingin lulus harus melewati ujian terlebih dulu.

Kesuksesan lahir justru dari proses yang tidak enak. Jika Anda menolak hal-hal yang menimbulkan sengsara, maka berarti Anda menolak yang namanya kesuksesan.

Bila Anda tidak suka menyapu, maka jangan berharap untuk memiliki rumah yang bersih. Jika Anda tak mau bekerja lebih keras, maka jangan harap Anda akan naik jabatan.

Ada harga yang harus dibayar untuk memperoleh yang namanya kesuksesan...dan seringkali harganya itu mahal, perjuangannya itu berat, kesulitan yang menghadang itu besar.

Apakah Anda akan menyerah? Seorang yang mudah menyerah sangat dekat dengan kegagalan.

Jangan mudah menyerah! Jika Anda tidak suka, lakukan saja jika hal itu memang harus dilakukan. Jangan terlalu mengenakkan ego kenyamanan Anda! Jika Anda jatuh, maka bangkitlah lagi, jangan terpuruk dalam kegagalan dan rasa mengasihani diri sendiri.

Ayo, kesuksesan ada dalam genggaman Anda jika Anda mau melakukan hal yang Anda tidak ingin lakukan dan menaklukkan ego Anda. 
USIA bertambah, memori otak menurun. Gaya hidup tertentu membantu sel abu-abu ini bekerja dalam kondisi prima. Jadi, jangan anggap menopause momok yang siap menggerogoti otak Anda secara perlahan.

Pernah heran bagaimana sebagian orang tidak kehilangan memori di usianya yang tak lagi muda? Dalam sebuah kajian yang dipublikasikan dalam jurnal Neurology, para peneliti menguji 2.500 orang berusi 70 tahun untuk mengukur kemampuan kognitif mereka.

Hasilnya, setengah dari partisipan mengalami penurunan fungsi otak yang cenderung normal sedangkan 30 persen partisipan menunjukkan tidak ada perubahan, termasuk peningkatan dalam fungsi otaknya. Apa rahasianya? Natural Solution membeberakan cara menjaga memori otak tetap tajam.

Olahraga

Lebih lanjut, kajian di atas juga menunjukkan hasil bahwa partisipan yang rutin olahraga satu kali atau lebih dalam seminggu, kemungkinan 30 persen fungsi otaknya lebih terpelihara daripada mereka yang tidak rutin olahraga.

“Olahraga menghasilkan pertumbuhan sel-sel otak baru yang disebut hippocampus, bagian otak yang penting untuk belajar dan memori,” kata Alexandra Fiocco PhD, pimpinan penelitian dari University of California, San Francisco mengemukakan alasannya.

Pendidikan

Para peneliti menemukan fakta bahwa latar belakang pendidikan tingkat tinggi yang ditempuh para partisipan, membantu otak mereka tetap tajam. Tapi, pendidikan dimaksud tidak sekadar pendidikan formal.

“Arahnya lebih kepada bagaimana dengan belajar, otak Anda ditantang untuk terus berpikir. Saya rasa, pendidikan merefleksikan individu yang cenderung menantang diri mereka sendiri,” tutur Fiocco.

Tidak merokok

Perokok kemungkinan dua kali lebih besar untuk kehilangan fungsi otak daripada bukan perokok. Fiocco menyatakan, merokok meningkatkan tingkat stres oksidatif (keadaan di mana jumlah radikal bebas di dalam tubuh melebihi kapasitas tubuh untuk menetralisirnya /Wikipedia) dalam otak sehingga menghalangi fungsi kognitif.

Kajian lain yang dipublikasikan dalam American Journal of Public Health, menunjukkan hasil mirip, bahwa perokok usia produktif mengalami penurunan lebih cepat pada memori verbalnya dibanding bukan perokok.

Sosialisasi

Para partisipan kajian yang bekerja, menjadi sukarelawan, atau tinggal bersama orang lain kemampuan kognitifnya lebih besar 24 persen daripada mereka yang cenderung hidup sendiri. Interaksi sosial memerlukan memori dan perhatian yang membantu dalam berbagai tugas kognitif lainnya.

“Kalau Anda mengisolasi diri sendiri dan bertindak pasif dalam lingkungan, seperti hanya menonton televisi seharian, Anda menjadikan otak tidak bekerja maksimal,” tegas Fiocco.

Makanan

Bahan kimia alami dalam makanan, bumbu, dan minuman tertentu dapat memerangi penurunan fungsi kognitif dan membantu memori otak tetap aktif. Bahan di maksud, di antaranya asparagus, blueberry, kelapa, kopi, kuning telur, makanan khas India, anggur merah, rosemary, ikan salmon, saus tomat, dan walnuts.(okezone)

1 comment:

  1. Kepada Yth.
    CEO / PEMILIK PERUSAHAAN / HRD / SDM / KEPEGAWAIAN
    Semangat Pagi !!!
    Disini kami bisa membantu Perusahaan Instansi Bapak Ibu untuk
    MEMETAKAN, MENGANALISA, MEMBEDAH, MENYINGKAP & MENGUNGKAP tabir Rahasia POTENSI dan KARAKTER dalam hal KOMPETENSI PEKERJAAN setiap karyawan dan pegawai secara DETAIL, CEPAT & AKURAT. Sehingga karyawan dapat bekerja sesuai dengan PASSION nya wal hasil akan maksimal dalam bekerja dibidangnya (on The Right Man On The Right Job).
    Untuk selengkapnya silahkan hubungi kami di HP 0813 98 515657, 0858 90 333459, 0817 91 85625 atau buka di website kami www.gfast.id
    Salam
    Tim Gfast Indonesia

    ReplyDelete